Monday, December 31, 2007

2008

Whoa...it's 2008 already! A year closer to becoming an architect! ;p

That aside, yesterday I had countdown in my church, TJ. Well...despite having been in TJ for 5 years and loving it, that was my first watchnight service, since before I came to archi this year I would be knocked dead at 10 pm, much less 12 pm. (So yeah, an architectural education is really useful for real life ;p ).

Before the service, had dinner with a good friend from church, talking about how the year has been for us..been truly blessed and taught and growing, and there's an absence of the usual nagging feeling of "Hey I could've done better..Dang I should've done better.." Guess it's because this year has been truly enjoyable despite some regretful things, and my attitudes have changed too... ah well, merrily we roll along!

And the service.. one of my friend abroad was sms-ing me this morning and he said "Huh? Countdown in church? Aren't there many places in Singapore for countdown?" To which I would answer: I'd rather be in TJ than anywhere else! I'm blessed with a church that feels like a family, (and which, just like a family, often I took for granted..) and it makes me so glad to spend the first hour of the year worshipping with them. Great way to begin 2008 =D

Resolution wise...
1. Will keep the Untouchables untouchable, i.e. keeping my commitments to God and church no matter how hectic archi life will be..Honestly..I dread the way it sounds, and am haunted by past failures.. but His grace is sufficient for me!
2. Win more battle in little things, like waking up a bit earlier, holding my tongue, saying less nonsense and more encouragement, better discipline, paying more attention to people and be more caring..in any case, I don't wanna be a "fat" person next year.. having a lot of knowledge and resources but keeping it all for myself..Well, this involves two things I don't really fancy: spending time with other people I don't know well, and having less time for myself...I realise I will not succeed unless I be very deliberate in this..
3. Keep life balanced and thoroughly enjoy every aspect of it!

Welcome 2008!

Wednesday, December 26, 2007

Drunk-Driving and Male Chauvinist Pigs

Went out with 2 of my secondary school friends 2 days ago, and somehow our conversation came to driving test cuz Mike had just gotten his driving license in Melbourne, and we were comparing the difficulty of Singapore driving license tests with that of Australia. So.. the conversation got to this part: (written from memory, but the essence is there.)
Me: Know wad, I heard my physics teacher failed Singapore's written test for license 3 times..must be dang difficult..
Mike: I passed it when I was 16!
Amrit: But well, usually women are not good in driving...so yeah..
Me: My physics teacher is a guy!
Amrit: Yah but still women are not good in driving..a lot of road accidents involve women.. (Anyone knows the statistics on this?)
Me: Hey but such a large percentage of drunk-driving accidents involve guys! they are more careless.
Amrit: Well that's because women don't even need to be drunk to get into accidents..
Me: .......

Hmph. Will do further analysis on this topic but meanwhile invites anyone who SERIOUSLY has something to add for discussion. MCPs included, I guess..

Thursday, December 20, 2007

Apalah Artinya Sebuah Nama......

"Gue jadi inget, dalam drama Romeo and Juliet Shakespeare pernah bilang 'Apalah arti sebuah nama? Mawar, jika diganti dengan nama lain, pasti akan sama harumnya.' Gue gak terlalu setuju sama Shakespeare. Kalo mawar diganti namanya jadi eek, orang kan bisa jadi ilfil. Misalnya, gue baru beliin mawar buat cewek gue, terus gue bilang, 'Sayang, aku baru aja naruh eek di bawah jendela rumah kamu.' Bisa-bisa dia langsung ilfil."
-
diambil dari buku Radikus Makankakus, Bukan Binatang Biasa oleh Raditya Dika

Iya betul juga ya... nama seseorang itu penting adanya.. Misalnya aja nih,aku punya saudara sepupu yang kalau nggak naik kelas atau terlibat hal yang jelek, trus diganti namanya sama kakekku..Maklum cara tradisional..Setauku sih orang-orang Cina pulau (umumnya dari daerah Sumatra) dan Melayu pulau percaya hal ini. Trus ada lagi kasus "keberatan nama", yaitu seorang anak dikasih nama seperti "Yesus" atau "Siddharta" ternyata jadi sakit2an, tapi setelah namanya diganti lebih "normal" jadinya tuh anak baik2 aja. Jadi, sebuah nama itu besar artinya, dan dipikir2 nama2 orang Indonesia itu cukup unik tiada dua (biased nih..) ..okeh, mari kita coba analisa nama-nama orang Indonesia..heheheh..

Termasuk yang paling umum adalah orang2 serakah yang menggabungkan jatah nama 3 atau 4 orang jadi satu. Aku termasuk dalam golongan ini karena namaku bisa dipecah at least untuk 3 orang..huhuhu.. Nama temen2 baikku di archi juga gitu: Gisela Aviel Edria Rense (Reren..hahaha), trus Edo Adrianus Kartono. Contoh nyata lain2: Audrey Cecilia Wijaya, William Adriano Pujianto, Andrew Sofyan Putra, etc etc. Satu nama aneh yang sampe sekarang masih nempel di kepalaku meski aku lupa pernah nemu di mana : Bejo Brojolukito Melinjodarmo...

Hm..golongan selanjutnya adalah orang-orang yang namanya bisa dirumuskan jadi: (kata berkonotasi positif) + (wan). Contoh (semua nama temen2ku dari kecil jadi memang ada) : Setiawan, Kurniawan, Sastrawan, Hartawan etc. Variasi lain yang belum pernah aku temui includes Gantengwan, Kekarwan, Jeniuswan... Jelas, nama2 ini mencerminkan harapan orang tua akan sifat2 anaknya kelak. Yang aku heran yah, kenapa harapannya harus tanggung-tanggung gitu loh.. misal daripada ngasih nama Setiawan, boleh diganti Satuistrisampematiwan, atau daripada Sastrawan sekalian aja kasih nama Pemenangnobelbidangsastrawan. Hm...enaknya apa kalau punya anak dikasih nama Panjangumursehatselaluentengjodohbanyakrejekidisayangtuhanwan yah...hahahahaha....

Selanjutnya, nama orang yang diambil dari nama2 benda atau sifat. Umum kan ketemu orang bernama: Intan, Indah, Bayu (Angin), Fajar, Bintang, Mentari, Wulan, Melati, Mawar (yup satu sepupuku ada yang namanya Mawar), Surya, Kristal, Cinta,Topan, Rahmat, Mazmur etc. Yang jelas bendanya harus yang indah-indah dan keren-keren, sehingga gak ada orang Indonesia dikasih nama Kaktus, Pispot, Jamban, Sendaljepit, Banjir, Gerobak dan sejenisnya.. Menurutku sendiri sih ngasih nama sesuai benda2 yang indah itu keren juga, apalagi kalau dikasih nama sesuai benda2 di alam.

Trus lagi ,masih dalam urusan nama, ada ortu2 yang menamai semua anak2nya dengan huruf awal yang sama. Ini unik juga sih. Keluarga salah satu temen deketku kujuluki "Keluarga H". Gara2nya, sang ayah, Pak Howandi, ngasih nama ketiga anaknya Himawan, Handoko dan Hilman. Sedangkan Hilman si anak bontot sekaligus temenku ini peliharaannya Hamster. Komplit deh. Nah, kalau ada yang berniat melakukan hal yang sama, hati2 aja jangan menikah sama orang yang namanya berhuruf awal nggak umum. Bayangin kalau Zulkifli menikah sama Zubaedah, maka kemungkinan anak2nya tar dikasih nama Zakaria, Zaenab, Zara, Zorro, dan Zebra karena rada sulit nyari nama berawalan Z apalagi yang bukan dari bahasa Arab. Belum kalo ortunya bernama Xena dan Xavier, bisa2 anaknya dinamai Xantophyll (Yah ini benda yang indah juga sih..sejenis pigmen tanaman gitu..huhuhu...).

Nama paling aneh yang aku tau so far? Uhm..anaknya Melly Goeslaw : Anakku Lelaki Hoed. Gak tau deh ntar kalo anak itu besar dia akan suka nggak sama namanya...belum kalau ntar anak itu kawin trus anaknya perempuan semua..lha gimana, padahal namanya Anakku Lelaki... tapi sekali lagi yah, seandainya Melly Goeslaw menerapkan prinsip jangan tanggung-tanggung, mungkin nama anaknya sekarang :Anakku Pejantan Tangguh Taklukkan Cewek Sejagat Hoed...hmm...kadang2 restraint berguna juga..

Well, nama tentu punya arti. Tapi berhubung bahasa tiap tempat lain2, sulit juga kali ya mencari nama yang keren dan artinya bagus dalam tiap bahasa. Misal anaknya Tom Cruise dan Katie Holmes yang bernama Suri. Dalam satu bahasa (kalo nggak salah bahasa Persia, Parsi, aku nggak ingat.) Suri itu berarti "Princess", tapi dalam bahasa jepang suri artinya pencopet..huhuhu.. parah kan kalau anak itu nantinya besar, sekolah dan kerja di Jepang...

Mengenai namaku sendiri, kata "Shiela" itu variasi dari "Sheila", yang artinya bisa "pemusik" atau "orang buta".. Aneh sih, tapi jujur aja aku rada2 bangga dengan dualisme arti dari namaku, bisa berkonotasi positif atau berkonotasi negatif. Lagipula, dengan sifatku yang independen, over-pede, suka main terjang sendiri dan cuek sama sekeliling, aku nyoba untuk tidak grasa-grusu sendiri kalau ingat bahwa namaku berarti "orang buta", yang mana aku harusnya tergantung sama orang lain juga.



Wednesday, December 19, 2007

Berani Berkata (Tidak) Jujur

"Honesty is the best policy." Setidaknya itu yang sering dielu-elukan orang. Walaupun gak ada orang yang bisa 100% jujur seumur hidupnya, kebanyakan orang beranggapan sebisa mungkin manusia harus jujur. Bahwa kejujuran adalah sebuah virtue, sifat moral yang harus dijunjung tinggi.

...Aku mulai merasa itu omong kosong. Dunia ini gak mungkin bisa berjalan kalau nggak ada kebohongan. Okelah, kejujuran mungkin menunjukkan niat baik. Kejujuran mungkin tulus. Kejujuran mungkin noble, berani, dan apalah sifat2 terpuji yang lainnya. Tapi ada satu sisi dari kejujuran yang nggak semua orang sanggup menghadapi: kejujuran itu brutal. Bru.Tal. Makanya orang menerima bahwa ada yang disebut white lie. Kebohongan seorang cucu yang bilang bakal dateng 3 bulan lagi karena nggak tega liat neneknya nangis, padahal dia tau dia nggak bakal datang sampe setaun lagi. Kebohongan seorang sahabat yang mengubur perasaan "lebih" dalam-dalam daripada nyakitin orang yang paling dia sayang. Kebohongan seorang anak yang milih membohongi orang tuanya daripada mereka khawatir yang tidak perlu. Kebohongan seorang ibu yang memilih nggak memberitahu anaknya bahwa dia bangkrut karena nggak mau anaknya terpukul. Kebohongan yang ini dan kebohongan yang itu.

Masalahnya, di pikiran orang-orang, bahkan mungkin orang tukang bohong sekalipun, ditanamkan bahwa kejujuran= baik. Kebohongan = mutlak buruk. Makanya ada adegan sinetron seperti seorang cewek yang berlinang air mata ngadep ke seorang cowok dengan tampang super bersalah: "Rasa sayang mu ke di masih tersisa kan??!!! Kenapa kamu nggak jujur aja sama aku??!! Kenapa kamu nggak percaya sama aku??! Emang enak dibohongi! Sakit tau!"

Yeah, right. Kebohongan yang berjenis white lie sering menyakitkan buat orang yang dibohongi karena mereka merasa, sekali lagi, jujur = segalanya yang baik. Tapi memangnya orang yang bohong itu nggak sakit? Put it this way, dalam suatu situasi, orang yang memilih jujur itu biasa merasa punya pilihan, mereka bisa milih mau jujur atau bohong, dan mereka memilih jujur karena "It's the right thing to do." Sementara, orang yang bohong seringkali merasa nggak punya pilihan dan karena itu terpaksa rela berbohong dan menanggung segala cap nggak enak karena berbohong = perbuatan jelek. Demi untuk nggak menyakiti orang lain. Misguided? Twisted?

Salah nggak sih kalau aku menganggap kejujuran dan kebohongan itu statusnya sama, bahwa keduanya cuma sebagai alat, dan tergantung digunakan untuk tujuan apa. Tergantung apakah prinsip hidup seseorang itu adalah untuk selalu berkata jujur, atau untuk selalu mempertimbangkan perasaan orang lain. Apakah aku orang amoral, atau bahkan abnormal, kalau merasa berbohong, di waktu dan dengan cara yang tepat, adalah perlu?

....hueh....capek.... jadi orang suka mikir itu sulit. Jadi orang suka mikir dan sering mikir hal2 serius itu namanya menyiksa diri sendiri, belum kalau mikir bahwa toh kita nggak bisa praktek apa2 setelah mendalami teori dengan sedemikian njelimetnya. Ironis banget bahwa satu2nya cara bagi seorang pemikir untuk tetap berada di jalur waras adalah dengan cara sering-sering menyalurkan daya pikirnya untuk memikirkan hal2 remeh, ngawur, nonsensical dan lucu. Karena terlalu banyak mikir hal2 serius malah bisa bikin keseimbangan jiwa terganggu!


Saturday, December 15, 2007

Langit Penuh Bintang

To see the world in a grain of sand
Heaven in a wild flower
To hold infinity in the palm of your hand
Eternity in an hour
(William Woodsworth)

Barusan pulang dari Astrobash XX, iseng nebeng NUS Astronomy club pergi observasi ke pulau Bintan, dan sekarang pendapatku pribadi adalah: setiap orang harus punya kesempatan untuk berbaring di pantai gelap dan sepi, dengerin suara ombak sambil liat langit penuh bintang... waaaa..... hahahahaha senang banget sih, terasa banget kalau aku adalah manusia kecil di pulau kecil di laut kecil di benua kecil di planet kecil di tata surya kecil di alam semesta yang luasnya nggak bisa dipikirkan oleh otakku... wah.....

Newae, emang keren sih ikut astrobash itu.. pas observasi itu, ada yang bawa laser pointer yg powerful gitu jadi bisa buat nunjuk2 rasi bintang di langit, bener2 kayak sinar lasernya nyampe ke bintang2 itu..serasa langit jadi papan tulis raksasa! Asli hebat! Trus sekarang at least aku tau nama2 dan letak bintang dan rasi2 bintang yang umum...Andromeda, Cassiopea, Perseus, Taurus, Pisces, Aries, Canopus, Aldebaran, Sirius, Pleiades.. nanti kalau punya anak kasih nama rasi bintang ah..hahaha... oh ya, mengenai Orion, ternyata tiga bintang sejajar yang selama ini aku pikir that's all to Orion itu namanya Orion's Belt, yang berarti itu cuma ikat pinggangnya rasi bintang Orion doang! Masih ada busurnya, perisai, kepala, kaki etc..malah menurutku ada jerawatnya juga..hehehe.. Orion's Pimple ;p Saw the Milky Way too!

Liat meteor shower juga..Geminid... yang aneh ya..kan menurut orang kalau ada meteor lewat tuh bisa make a wish,tp begitu liat meteor2 itu n aku mikir enaknya buat wish apa, aku nyadar kalau so far aku dikaruniai hidup yg berkecukupan banget dan aku sendiri enggak punya wish apa-apa.. yah, semoga aku selalu bisa maintain this attitude of gratitude...
Keinget satu filem yg pernah aku tonton, judulnya Le Papillon, dimana ada adegan satu anak kecil liat meteor shower trus nanya ke kakek2 yg ketus, kira2 begini:
Anak kecil: "Kek, sebetulnya bintang jatuh itu apa?"
Kakek ketus: "Itu rambut Tuhan yang rontok!"
Kakeknya keren deh...heheheh...

That aside, bener2 enjoy trip ini karena it was a good break dari cuaca Singapur yang hari-hari hujan dan berawan terus.. hari pertama pas nyampe sih emang di Bintan gerimis trus ujan, yg bikin aku merasa setelah pernah masuk "hutan hujan tropis" akhirnya aku bisa mengalami "pantai hujan tropis"....huhuhu...masa di pantai bawa payung... untung hari kedua nya really sunny jadi jiwa outdoorku langsung mengganas dan puas2in maen di pantainya. Sebetulnya pantainya biasa aja sih, tapi karena sepi jadi masih banyak binatang2nya gitu, umang2 lah, ubur-ubur, segala kerang2 aneh dan kepiting, pokoknya asik sendiri liat binatang macem2..hehe...btw pernah liat kerang jalan? Unik sekali! (Nggak bisa describe jadi moga2 pembaca bisa liat sendiri kapan2)

Ahhh....langit penuh bintang..Masih terbayang di kepalaku....

Thursday, December 6, 2007

Penyakit Orang Romantis

(Catatan: blogpost dihasilkan dari analisa terhadap diri sendiri maupun berbagai subjek, akan tetapi harap diketahui tidak ada Homo Sapiens yang dirugikan, apalagi disakiti, dalam proses analisa.)

Punya teman orang yang romantis? Atau merasa diri sendiri orang yang romantis? Dalam kesempatan kali ini kita akan membahas orang-orang yang romantis akut, alias orang-orang yang sangking romantisnya memutuskan untuk menunggu sampai menemukan satu orang, dan hanya satu orang, yang untuk seterusnya akan dicinta, dipuja, dan of course, dikawinin.

Sebenarnya, pandangan seperti ini cukup menguntungkan, selain jelas-jelas secara finansial (apalagi buat yang cowoknya), juga secara mental dan emosional,bahkan mungkin religius. Tapi seringkali, orang2 romantis akut ini punya satu penyakit, yaitu kadang-kadang tidak sabar menunggu yang namanya cinta datang, dan akhirnya malah memaksakan diri suka pada orang lain.

Adalah kepribadian orang-orang romantis untuk memuja dan mencinta, makanya mereka hampir pasti punya kecenderungan kuat untuk ingin sekali menyayangi orang lain. Biasanya para romantiswan dan romantiswati yang sudah cukup lama menunggu untuk bertemu dengan "The One" paling tidak punya waktu mem-formulasi kriteria2 orang seperti apa yang mereka inginkan, dan begitu bertemu orang yang sedikit-sedikit memiliki kriteria yang diinginkan..wah... jiwa romantisnya langsung mencuat ke permukaan. Akibatnya mereka merasa "Iya, iya, aku harusnya suka sama orang ini, wah kayaknya orang ini nih." Sad to say, tapi seringkali orang2 romantis jatuh cinta pada cinta itu sendiri, pada kesempatan untuk mencintai orang dalam hidupnya.

Nah tau kan, kalau orang jatuh cinta (atau merasa jatuh cinta) itu, matanya jadi katarak gitu. Yang kulitnya hitam legam dibilang sawo mateng, yang sawo mateng berubah kuning langsat, yang kuning langsat jadi putih berseri...you get the idea.. *disclaimer: saya tidak mendiskriminasikan orang2 berkulit hitam legam. Ini hanyalah contoh kasus.*

Padahal logikanya menunggu hanya untuk satu orang itu apa? Adalah supaya bisa bener2 menyayangi satu orang saja, kalau sudah 100% yakin orang itulah yang tepat untuk menjadi pasangan hidup. Mengendalikan lidah adalah sulit, tapi lebih sulit lagi mengendalikan perasaan kalau sudah tercampur expectations, pada masa2nya terserang hormonal imbalance. Perlu usaha ekstra untuk membulatkan tekad dan memusatkan pikiran: "Pokoknya tunggu orang yang tepat! Titik!" apalagi kalau ketemu cowok yang senyumnya dahsyat nan menggoyang iman.... *kenangan masa lalu...aih gak penting banget!!!!*

Pikir-pikir, posisi para manusia romantis tapi jomblo ini mirip dengan peneliti. Mereka sedang meneliti sejenis virus bernama "cinta", menganalisanya dari berbagai segi, berusaha mengerti, memahami, tapi ya itulah, peranan mereka sebatas peneliti, yang cuma bisa mengamati objek penelitiannya dari balik mikroskop. Padahal mereka setengah mati ingin terinfeksi oleh virus yang mereka teliti, tapi setiap saat juga ada keraguan, "Apa ini saat yang tepat untuk meng-inokulasi diri sendiri?"

Moral: jadi orang romantis itu susah. Jadi orang romantis DAN jomblo itu perjuangan. Selamat berjuang, saudara-saudara!

Wednesday, December 5, 2007

Polygamy...and a little something...



First, the little something. Went to library to stock up on books for holiday, and being a person who thinks "Never limit yourslef", I headed to the Malay books shelf...Experimenting, you know.. And so a book caught my eye, a novelet for Muslim teenagers from Indonesia, titled "Yang Tak Tersentuh". Reading the back cover, one of the story is about a pastor-to-be loving a Muslim girl, which I thought is pretty interesting to be featured in an Islamic novel. So I proceeded to read the compilation of short stories.

Then, one of the story turned out to be about a pair of Christian teenagers (explicitly stated, and the girl was even described as wearing cross-shaped earrings.) deceiving, drugging and "christianizing" a Muslim girl. Until here I was still okay. But then, I read below the story, a postcript: "
"Catatan: Wawah adalah korban program kristenisasi di Padang, Dia diculik, diperkosa, dipaksa melepaskan jilbabnya lalu dikristenkan."
(Literal translation: Wawah is a victim of the christianization program in Padang, She was KIDNAPPED, RAPED, FORCED TO TAKE OFF HER TUDUNG and then 'CHRISTIANIZED'. Emphasis mine.)

Say WHHAAAAATTTTTT?????? DID I READ THAT CORRECTLY????
The moment I read it I was so angry at the author, at the publisher who allowed the book to be published,at whoever that is who taught the author that kind of skewed belief...the desire was very strong to do *unspeakable things* to any persons invloved in the perpetuation of this so very misleading and damaging lie! ARGH!!

Don't get me wrong. I do not think that all Muslims and Islam are bad because of that. Just as the people who raped the Chinese community while shouting "'Allahu akbar!" in May 1998 did not represent Muslims in general, I'm sure (or at least, i really hope) this defamation does not represent the view held by Muslims in general. Not all Christians are saints either. We did our share of shameful things, entrenched in the church history and impossibel to erase. I am just SO.VERY.ANGRY that in this day and age where it is difficult enough to allay the tensions between people who are perceived as different, someone seeks to plant such a potent seed of discord. I mean, c'mon RAPING people to "christianize" them????? Hello!!!!?? And pray how would Christian wives react if their husbands decide this is a more fun method than going through the difficult way of living their lives as examples of Christian teachings???!!!

Grrrrh...But enough about that. When I was browsing also found a book about polygamy, specifically on the polygamy of Aa Gym, previously quite a respected Muslim preacher who pretty much lost his popularity after he decided to take another wife. (See, i have faith in the common sense of the general Muslim population in Indonesia.) A funny coincident since I brought it up in a chat with my friend in the morning.



Curious, I read the back page and this is basically what is said, translated:
"In the view of Aa Gym, polygamy, which is allowed, is demeaned, while having an affair which is prohibited became the norm. It is this basis that encourages Aa Gym to marry another wife.
So, it is highly probable that Aa actually did not want to practice polygamy, but this fact forces him to choose this road. He did not have even a bit of desire to practive polygamy, but circumstances forced him to do it. An emergency measure for the purpose of telling every Muslim who does not yet know that sexual relationships outside of marriage is haram (wrong) and polygamy is halal (right)."

Pretty speechless by the time I finished reading that... Kalau mau polygamy dan ada wanita yang mau dimadu, ya silakan aja, asal adil, tapi masa harus di justify sampe terbitkan buku segala??!! parah!

Oh well, aside from these two glitches my evening went rather well. The weather is perfect for reading,and Jasper Fforde's new novel is out! Those who claim themselves booklovers, especially who love classics, simply must read him! He takes classic characters and weaves around them masterful plotlines... the newest novel is titled "The Fourth Bear", in reference to Goldilocks and the three bears, and I quote:
"The Gingerbreadman - psycopath, genius, convicted murderer and biscuit - is loose on the streets of Reading."

Also there is a question that I wonder why I have never asked before:
"How could the bears'' porridge be at such disparate temperatures when they were set at the same time?"




I want to go to Dubai!!!


The Trump Hotel, Dubai. Dang.....doesn't mean i think this is good architecture, but still really wants to see it.....
Oh man oh man....Dubai!!

NUS Archi Year 1 Studio FLOODED!

Found this video on youtube (together with other videos titled "Archi students without sleep", "Archi students gone wild".... rather pathetic...

But seriously...the video is so cool!!!! Wah where did all that water come from???!! Looks so fun!!! huhuhhuhu...but I guess all chances fo experiencing something like that are gone since now we're in Yr2 Lvl 2 studios..

>http://www.youtube.com/v/w0iQn6_un2s&rel=1">http://www.youtube.com/v/w0iQn6_un2s&rel=1" type="application/x-shockwave-flash" wmode="transparent" width="425" height="355">

Satu Semester Telah Berlalu...

....lebih dekat lagi pada cita-cita (mimpi?) menjadi seorang arsitek...yah.. tapi sekarang saatnya kembali untuk hidup seperti orang normal, tidur seperti orang normal, mandi seperti orang normal (bukan mandi bebek yang ciprat-ciprat doang..hahaha...)...saatnya kembali punya waktu luang.. baca buku selain buku archi!!

Tapi....apa anak arsitektur bisa liburan seperti seorang murid universitas yang normal...? Baru nonton The Golden Compass, dan yang ada di tengah2 filem malah kita ngobrol "wah itu bangunannya kayak punya Calatrava," "Itu mirip Glass House ya.." "Wah pengen tinggal di gedung kayak gitu!"

Malah Edo nambah lagi satu metode untuk get high sepanjang malam : mengulum Redoxon di mulut sambil minum kopi. *belum diuji coba, btw, jadi harap jangan ditiru dulu*

Haih...pokoknya liburan ini harus jauh-jauh dari archi! Apalagi konon next semester adalah traditionally semester dimana paling banyak anak yang retain.. jadi harus benar2 istirahat dan "menyegarkan diri"...

*Baru nyadar post ini sangat nggak mutu karena isinya nggak ada analisis, humor, bahan pikiran...hueh....*

Satu semester sudah berlalu... Banyak pelajaran, banyak kebahagiaan..tapi ada penyesalan karena sempat punya susunan prioritas yang salah... dan rasanya aku perlu bertapa lagi supaya lebih ada self-control, karena orang yang membuat aku berjanji pada diri sendiri, enggak bakal diutak-utik sampai ujian selesai....
Pendek kata I need more restraint! Ya udahlah, udah selesai ujian ini...

*Betul-betul post yang nggak ada tujuannya.. Mungkin cuma pengen buang2 waktu saking selalu merasa guilty kalo buang2 waktu pas sibuk2nya semester..*




Monday, December 3, 2007

Percakapan Ngawur Orang2 yang Kebanyakan Stay di Studio

*Setting: sebuah cafe bernama Munchie Monkey. Seorang mugger bersama dua mugging friends baru selesai dinner. Nama2 pemeran disamarkan untuk menjaga reputasi. Don't try this at home.*

S:"Duh sem depan mesti ngambil 28 MC.."
E:"Aduh bikin sakit perut nih kalo dipikir..."
R: "Iya padahal gw pengen ngambil jap nih.."
E: "wah semester depan harus beli shabu-shabu ..."
S: "Napa coba??!!"
E:"Biar high, biar high.Atau pake panadol dicampur soda.." *soda atau coca cola ya? ud lupa..*
R:"Ah itu mah bodrex, bodrex"
S:"Atau itu aja, red bull dicampur kopi! itu mah sepanjang malem jantung nya bisa dagdugdagdug"
R:"Dagdugdagdug? Ntar nggambarnya gimana dong, tangannya goyang -goyang"
E:"Ah pokoknya harus beli shabu-shabu"
S:"Alah, glue-sniffing aja! kan kita bisa choose from 8 types of glue!"
E:"Iya, iya, itu loh white glue baunya mantep man!"
R:"Ah gak ada baunya..."
S:"Iya, enakan UHU...gw sih sukanya UHU.."
E:"Super glue, super glue!"
S:"Ah super glue lengket semua di tangan...gak enak ah..."
R:"Apaan coba super glue pas dihirup serasa lem nya udah masuk idung! Itu aja, wood glue! Wah itu baunya enak! Asli enak!"
S:"Oh gw belum pernah tuh..tar pulang gw cobain.." *barusan dicoba, ternyata masih lebih mantep UHU...*
E:"Eh UHU stick enak tuh! lu hirup...wah...bener-bener glue sniffing man!"
S:"Eh gw suka jg baunya fixative lho"
E:"Ya udah ntar kita pake UHU langsung disuntikin aja sekalian"
R:"Eh tau gak temen studio gw pernah.."
S:"HAH? Masa?!"
R:"Iya iya waktu itu kan kita lagi bikin model acrylic, trus pake chloroform gitu.(Acrylic glue is made of chloroform,and is usually applied with a small syringe.) Trus si ****** itu lagi ngelem, jarum suntiknya jatuh ke kaki. Pas dia mo ngambil malah kesenggol trus nancep gitu.."
S:"Wah gile trus gimana tuh?"
R:"Berdarah...! Trus dia yang pusing-pusing gitu, ya kita bilang "O it's just psychological.."
S:"Wah sebenernya gak boleh diketawain sih...tp lucu juga.."
E:"Hahahahaha...."
E:"Ah tapi shabu-shabu....wah dihirup lewat idung.." *sambil memperagakan*
R:"Eh eh tau kan ada orang bisa makan spagetti lewat idung?"
S:"Wah gw taunya bisa minum lewat idung.."
*sampe sini...percakapannya tambah lama tambah nggak penting....*

Pesan moral: Yang mau masuk archi harus kuat iman supaya tidak terpengaruh oleh practice2 maksiat yang dibudidayakan di dalam fakultas...huhuhuhu....